Hidupkan Kembali Komunitas Warkop K3. Sofyan: Di Sini Banyak Pejabat

Palu, 50detik.com– Kepala Perwakilan Ombudsman Sulteng, Sofyan Farid Lembah, SH, MHum selalu punya cara efektif untuk membangun silaturrahim dengan berbagai pengambil kebijakan di daerah ini.

Salah satu terobosan yang dilakukan kembali menghidupkan komunitas warung kopi (Warkop) K3, setelah sempat vakum selama 4 tahun.

“Setelah 4 tahun lebih vacum, komunitas Warkop K3 sebagai penyeintas Covid 19 gelar kembali silaturahiim minum kopi bersama dan gelar makan siang bakar- bakar sate kambing,” ungkap Sofyan.

Menurut Sofyan, silaturrahim komunitas Warkop K3 tujuannya untuk membangun semangat retroaktif.

Usaha Sofyan “menggiring” sejumlah pejabat di Warkop K3 tersebut mendapat respons bagus dari berbagai kalangan, termasuk Kapolresta Palu beserta jajarannya ikut hadir.

Tak hanya orang pertama di Polresta Palu dan jajarannya ikut hadir, tetapi juga dari kalangan akademisi, politikus dan pimpinan Partai.

Bahkan sebut Sofyan, selain itu ada pula dari kalangan insan pers, komunitas Sepeda “Kopi Lari”, dan seniman ikut hadir menghangatkan suasana lewat obrolan, sambutan menebar semangat persatuan serta kebahagiaan untuk semua.

“Ini adalah tradisi warga komunitas Warkop kota Palu,” ungkap Sofyan.

Yang tak kalah menarik, sebut Sofyan adalah kehadiran mantan Plh Bupati Banggai Kepulauan yang sempat bikin heboh jagat raya, Dahri Saleh adalah bupati tercepat di dunia hanya 6 menit menjabat labgsung undur diri.

“Kehadiran beliau disambut hangat komunitas, karena dia adalah member tetap bertahun2 sebagai penikmat kopi robusta,” terang Sofyan.

Karena itu, Sofyan mengajak bila ada yang berkeinginan bertemu dengan pemegang kendali di Sulteng, bisa langsung ke Warkop K3 tersebut.

“Jika anda ingin bertemu pemegang kendali di Sulteng datanglah ke warkop ini salah satunya. Disini anda bisa ngopi bersama ketua DPRD, pejabat Pemprov, kabupaten dan kota Palu, pengusaha, jurnalis, termasuk Ombudsman,” jelas Sofyan.

Sebab menurut Sofyan, Warkop K3 ini adalah miniatur pemegang kendali kekuasaan di Sulaweai Tengah. Bahkan para pendemo kawakan juga aktivis NGo vokal ada disini, tak kalah dengan saudaranya di warkop K2.

Sofyan berharap agar silaturrahim antar semua warga tetap terjaga dan terbina.

“Jagalah silaturahiim sesama warga, antara pemimpin dan rakyat, dan terus ingatkan bahwa kira yang ada di warung kopi ini sudah ditakdirkan menjadi pemimpin olehnya beri ketauladanan dan terus memberi peringatan dan kritisi jalannya pemerintahan. Tak boleh kita takut, karena secangkir kopi telah ada didalam sanubari setiap harinya. Jaga kesatuan dan persatuan,” jelas Sofyan yang ditutup dengan takbir Allahu Akbar.

Penulis: empe

Pos terkait