Risal Promosi Pariwisata Bangkep di UGM

Laporan : Mulyadi T Bua
Bangkep, 50detik.com-Pariwisata di Kabupaten Banggai Kepulauan, nampaknya telah masuk ke babak baru.
Hal itu ditandai dengan tindak lanjut MoU pemerintah Dengan pusat study Kepariwisataan Universitas Gadjah Mada ((UGM) Jogyakarta, melalui program KKN-PPM UGM 2018.
Kerjasama itu kemudian dikaji dan dibahas secara akademik dalam sarasehan yang diprakkarsai oleh Pusat Study Kepariwisataan UGM Jogyakarta (13/2).
Dalam kesempatan itu, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banggai Kepulauan, Risal Arwie memberikan argumentasinya, dihadapan ratusan pakar pariwisata dan sejumlah akademisi UGM pada moment Sarasehan tersebut.
Menurut Risal, untuk pengembangan destinasi wisata tetap akan merujuk pada regulasi sebagai payung hukumnya.
Dia mengaku, institusi yang dinakhodainya akan menunggu Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang kepariwisataan.
Pengelolaan destinasi atau objek wisata memang perlu keterlibatan semua pihak, termasuk DPRD dalam keterlibatan langsung lahirnya Peraturan Daerah (Perda).
“Memang seharusnya ada keterlibatan pemerintah, supaya pengelolaan wisata tidak hanya dikuasai perorangan maupun swasta. Karena jika diatur dalam peraturan daerah tentu berdampak positif pada Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujarnya.
Olennya itu, dia berharap agar pemerintah segera menyiapkan naskah akademik untuk kemudian dibuat rancangan peraturan daerahnya. Setelah itu dibahas di dewan untuk selanjutnya di sahkan dan dilembar daerahkan sebagai Perda.
Disisi lain, pemerintah daerah dalam pengelolaan objek wisata harus memperhatikan kondisi sarana dan prasarana di titik-titik objek wisata. Itu tentu dibarengi dengan sistem penganggaran yang berkelanjutan.
“Prinsipnya kami di dewan siap mendorong pengembangan sektor wisata di Bangkep. Justru itu penangannya dilakukan dengan serius dan profesional. Sekaligus juga OPD yang bersinggungan dengan hal ini benar-benar proaktif agar terwujud program ini,” katanya.
Closing statemen Risal Arwie dalam sarasehan itu, bahwa dewan Bangkep menjadi bagian penting dalam pengembangan kepariwisataan di daerah yang di juluki kabupaten seribu pulau ini.***