Pasangkayu,50detik.com- Dewan Pengurus Daerah (DPD) II Partai Golkar Kabupaten Pasangkayu, kembali melakukan Musyawarah Daerah (Musda) ke IV yang digelar di salah satu aula hotel didalam kota Pasangkayu, Minggu, 14 Maret 2021. Yaumil Ambo Djiwa kembali dipercaya nahkodai DPD Golkar di Pasangkayu.
Dalam kegiatan itu, dihadiri oleh sekretaris DPD I Partai Golkar Sulbar Hamzah Sunuba, ketua DPD PDI-P Sulbar, Agus Ambo Djiwa, Bupati dan ketua DPD II Partai Golkar Pasangkayu, Yaumil Ambo Djiwa, Wakil Bupati Pasangkayu, Herny Agus, Dandim 1427/ Pasangkayu Letkol Inf. Novyaldi dan seluruh pengurus Golkar baik tingkat kabupaten dan kecamatan.
Sekretaris DPD I Partai Golkar Sulbar Hamzah Sunuba mengatakan, Muscab ini dilakukan pasca ada instruksi dari DPP pada bulan Juli 2020, yakni merencanakan, mempersiapkan dan menyelenggarakan Musda untuk menyetarakan periodesasi kepungurusan dari tingkat DPP, DPD Provinsi dan DPD Kabupaten.
” Saya optimis dengan kepemimpinan Yaumil Ambo Djiwa yang sekarang beliau menjabat sebagai Bupati, Pileg tahun 2024 nanti, Golkar akan sukses dan kembali merebut pucuk kepemimpinan di DPRD Pasangkayu,” Tutur Hamzah Sunuba.
Setelah melalui beberapa tahapan rangkaian Musda, Pimpinan Anak Cabang (PAC) tingkat kecamatan, melalui ketua PAC Pedongga, Asriani menyampaikan, bahwa 12 PAC telah sepakat dan kembali mengusung dan mengangkat Yaumil Ambo Djiwa, sebagai ketua DPD Partai Golkar di Kabupaten Pasangkayu.
” Kami telah melihat secara langsung sepak terjang pak Yaumil selama memimpin partai Golkar. Dimana beliau berhasil mempertahankan posisi wakil ketua di DPRD dan terpilih menjadi Bupati Pasangkayu. Sehingga tidak ada alasan kami untuk tidak mengangkat dan memilih pak Yaumil sebagai pemimpin partai Golkar di Pasangkayu,” ungkap Asriani.
Sementara Yaumil mengatakan, pada dasarnya dirinya tidak bisa lagi menjadi ketua DPD Golkar Pasangkayu, karena telah dua periode menjabat. Dengan adanya usulan dari semua PAC itu kembali mengangkat dia pada Musda, itu dia sampaikan ke DPP.
” Saya beberapa waktu lalu ketemu dengan ketua Umum di Jakarta dan menyampaikan kepada beliau, bahwa saya ini sudah dua kali menjadi ketua DPD Partai Golkar di Pasangkayu, jadi tidak bisa lagi menjadi ketua. Tapi pak Ketua Umum tetap memaksakan saya untuk maju memimpin partai Golkar di Pasangkayu sampai Lima tahun ke depan,” terang Yaumil.
Karena masih dipercayakan, Bupati Pasangkayu itu berjanji akan mengembalikan kejayaan Golkar dan merebut kembali kursi ketua DPRD di Pileg 2024, dengan menggunakan metode dan taktik politik yang telah dipersiapkan.
” Pada masa kepengurusan saya yang kemarin, Golkar pasangkayu mengirimkan bantuan paket sembako saat gempa dan tsunami melanda Sulteng tahun 2018 serta paket sembako ke Mamuju dan Majene tahun 2020 kemarin,” pungkasnya. (*/dr)
