182 SK CPNS Diserahkan, Agus: Patuhi Amanah Diberikan, itu Tanggungjawab

Laporan: Darmawan

Pasangkayu, 50detik.com-

Pasangkayu, 50detik.com- Pemerintah Daerah Kabupaten Pasangkayu melalui Bupati Agus Ambo Djiwa didampingi Wakilnya Muhammad Saal menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 182 CPNS Pasangkayu formasi 2018. Penyerahan dilakukan pada upacara peringatan Hari Otonomo Daerah ke 23 tahun.

Bertempat di Lapangan Kantor Bupati Pasangkayu, Kamis 25 April 2019 dilaksanakan upacara sekaligus penyerahan SK kepada 182 CPNS yang dinyatakan lolos dalam formasi yang dibuka pemerintah. Hadir dalam kesempatan itu, Dandim 1427 Letkol Inf. Kadir Tangdiesak, Kapolres AKBP Made Ary Pradana serta sejumlah pimpinan OPD lingkup pemerintahan Pasangkayu.

Didepan Peserta Upacara dan ratusan CPNS yang lolos, Bupati mengucapkan selamat datang dipemerintahan Pasangkayu. Pihaknya  mengingatkan para CPNS yang lolos agar benar-benar menjaga amanah dalam menjalankan tanggungjawab yang diberikan. Terlebih status mereka masih CPNS. Ini artinya masih memliki potensi untuk tidak diangkat sebagai pegawai jika dikemudian hari mereka didapati melakukan hal bertentangan dengan peraturan.

“Jujur saya sangat berat jika di meja saya ada berkas usulan pemberhentian PNS karena mereka melakukan pelanggaran fatal. Berat untuk tandatangan. Tapi mau bagaimana lagi, kita harus menjalankan aturan” Sebutnya

Oleh karena itu, Saya ingatkan kepada seluru CPNS jangan sekali-kali melakukan pelanggaran amanah terhadap jabatan yang diberikan, sebab bila  bisa berisiko terhadap diri sendiri dan kelaurga.

“Mengemban status sebagai pelayan publik, bukan hal yang main main. Kalian dituntut integritas, kejujuran, serta profesional yang tinggi. Sebab status PNS adalah sebua kehormatan  di tengah masyarakat. sehingga tanggungjawab besar harus dijalankan dengan sungguh-sungguh,” katanya

Dirinya juga menyampaikan,kepada para CPNS yang lolos tahun ini untuk betul-betul bisa memahami makna dari seoran pelayanan public sebagai CPNS untuk tidak di sia-siakan, karena banyak yang menginginkan namun belum tentu bisa menuju kesana. Sehingga moralitas harus dijunjung tinggi.

Pos terkait