𝐏𝐞𝐫𝐢𝐧𝐠𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐌𝐢𝐥𝐚𝐝 𝐀𝐥𝐤𝐡𝐚𝐞𝐫𝐚a𝐭 𝐊𝐞 – 𝟗𝟐 𝐃𝐚𝐧 𝐒𝐢𝐥𝐚𝐭𝐮𝐫𝐚𝐡𝐦𝐢 𝐊𝐞𝐛𝐚𝐧𝐠𝐬𝐚𝐚𝐧 𝐓𝐚𝐡𝐮𝐧 𝟐𝟎𝟐𝟐, 𝐁𝐞𝐫𝐝𝐚𝐦𝐩𝐚𝐤 𝐁𝐚𝐠𝐢 𝐊𝐞𝐦𝐚𝐣𝐮𝐚𝐧 𝐊𝐚𝐛𝐮𝐩𝐚𝐭𝐞𝐧 𝐏𝐨𝐬𝐨

Laporan : Ferdinand

POSO.50detik.com – Bertempat di alun-alun lapangan Sintuwu Maroso Poso. Pada hari Sabtu 18 Juni 2022. Telah dilaksanakan kegiatan Milad Alkhaerat ke – 92 sekaligus Silaturahmi Kebangsaan yang di hadiri oleh Mentri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, Dr. (H.C) Drs, H. Abdul Halim Iskandar, M.Pd, Staf Khusus Menteri Ketenaga Kerjaan RI, Risharyudi Triwibowo, Ka Densus 88, IJP Marthinus Hukom, SIK., M.Si.

Unsur pimpinan daerah yang hadir adalah gubernur Sulawesi Tengah, Kapolda Sulawesi Tengah, Danrem 132/Tadulako, Ketua Umum Pengurus Besar Alkhaerat, Habib Sayyid Ali Muhamad Aljufri, Bupati Poso dr. Verna G.M Inkiriwang, Wakil Bupati Poso, M. Yasin Mangun, S.Sos, Ketua DPRD Kabupaten Poso, Sesi K.D Mapeda, SH., MH, Pengurus Pusat Wia, Pengurus Pusat Banatul Alkhaerat, Ketua TP PKK Kabupaten Poso, Forkopimda Provinsi Sulawesi Tengah, Forkompimda Kabupaten Poso, Danyon 714/SM, Para Sesepuh Alkhaerat, para Kepala OPD Lingkup Pemda Poso, Anggota FKPD Kabupaten Poso, Ketua MUI Kabupaten Poso, Ketua PHBI Kabupaten Poso, Ketua Umum Sinode GKST, serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutan tertulisnya Bupati Poso, dr. Verna G M Inkiriwang menyampaikan kepada seluruh yang hadir terkait capaian kondisi di Kabupaten Poso yang sudah sangat aman, dan kondusif sampai dengan saat ini,

” Inilah kami masyarakat kabupaten Poso yang sangat menjunjung tinggi kebhinekaan dan pluralisme, sebagai bagian dari kehidupan yang di miliki masyarakat Kabupaten Poso. Kami hidup berdampingan dalam ikatan persaudaraan yang terpatri kokoh di hati semua masyarakat Poso,” Terang bupati Verna GM Inkiriwang.

Letak geografis wilayah Kabupaten Poso, tepat di garis lintang pertengahan. Menghubungkan jalur utara, selatan, timur dan barat. Kondisi tersebut yang kemudian menjadikan daerah ini sebagai daerah transit dan paling dinamis dengan kebudayaannya masing-masing,

” Namun patut disyukuri karena dari keragaman dan pluralisme itu. Justru dinamika demikian yang menyadarkan masyarakat Poso untuk mempersatukan diri dalam satu semboyan,” Sintuwu Maroso” yang artinya Bersatu Kita Kuat,” ujar pemimpin perempuan ini menjelaskan

 

Lanjut Bupati lagi, bahwa masyarakat Kabupaten Poso bersama pemerintah daerah yang didukung pihak TNI/Polri perlahan namun pasti terus bersinergi didalam meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan daerah melalui pembangunan yang berkesinambungan sehingga Poso saat ini, telah tercatat sebagai salah satu kabupaten yang berkembang di Sulawesi Tengah,

” Melalui silaturahmi kebangsaan ini. Saya bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah ( Forkopimda). mengharapakan dukungan semua pihak, agar secara bersama – sama kita memperkuat persatuan dan kesatuan, selaku anak bangsa, ditengah terpaan paham radikalisme yang masih mengancam disintegrasi Negara Kesatuan Republik Indinesia ( NKRI),” Kata perempuan pencetus berkantor di desa itu rada berharap.

Bupati Poso memberi apresiasi kepada warga Alkhaerat yang telah berperan banyak selama ini, untuk pembangunan di Kabupaten Poso. Lembaga Alkhaerat telah membuktikan dirinya sebagai organisasi besar, dengan berbagai partisipasi untuk turut serta membangun Sulawesi Tengah, termasuk Kabupaten Poso.

” Kekuatan ini memberi semangat dan motivasi baru bagi kita semua khususnya warga Alkhaerat Sulawesi Tengah, dan Kabupaten Poso. Untuk tidak berlelah membhaktikan diri bagi bangsa dan negara yang kita cintai ini,” Ujar mantan anggota DPR – RI ini bernada mengakui.

Acara tersebut dilanjutkan dengan penyerahan cendramata dari Bupati Poso kepada Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI, setelah itu penanda tanganan prasasti Pembangunan sekolah

Pos terkait