Palu, 50detik.com- Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah jalani audit eksternal Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) ISO 37001 : 2016 Kamis (17/11/2021). Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Perwakilan BKKBN Sulteng Dra. Maria Ernawati, MM dan dilakukan secara jarak jauh ( remote audit) dengan menggandeng auditor eksternal dari Sucofindo. ” Diharapkan kegiatan audit stage 1 ini dapat maksimal dan seluruh klausul memahami betul dokumen yang ada.” terang Erna.
–
Dalam kegiatan audit eksternal ini terdapat 8 temuan minor dan 3 yang sifatnya observasi pada masing-masing klausul terkecuali klausul 9 dan 10. Bukan temuan atas pelanggaran hukum, tetapi masih adanya beberapa dokumen administrasi yang belum dilampirkan sesuai standar Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang dipersyaratkan
–
Tindakan perbaikan diharapkan dapat diselesaikan dalam waktu 2(dua) bulan
“Stage1 ini kami hanya melihat ketersediaan dokumen yang dipersyaratkan ada atau tidak, distage selanjutnya itu akan lebih kedalam lagi. Diberi kesempatan kepada bapak ibu untuk menindaklanjuti temuan ini paling lambat 17 januari 2022, Prosedurnya sudah dilakukan BKKBN Sulteng hanya saja belum terdokumentasikan” ujarnya
–
Dilansir dari website quality sistem Indonesia, temuan observasi adalah temuan yang bersifat positif yakni saran dari lead auditor terhadap sasaran pelaksanaan kegiatan untuk meningkatkan efektivitas dari mutu pelaksanaan kegiatan terkait. Sementara Ketidaksesuaian Minor adalah suatu kegagalan untuk memenuhi salah satu persyaratan dari subklausul sistem manajemen atau ketidaksesuaian yang terjadi dalam implementasi suatu persyaratan dari prosedur sistem manajemen mutu yang ditetapkan namun tidak menghambat perolehan sertifikasi.
–
Untuk itu, Ketua Fungsi Kepatuhan Anti Penyuapan (FKAP) Irmawati, SE.,MM menegaskan kepada seluruh anggota yang tergabung dalam TIM ISO 37001:2016 untuk segera menyiapkan dokumen yang dipersyaratkan dalam temuan sehingga dapat melaju ke tahapan selanjutnya dengan tidak menyebrang tahun anggaran
“harapannya semua tim per kausul segera menindaklanjuti agar dapat lanjut ke tahap audit state 2 pada awal desember”katanya
Sumber: humas bkkbn sulteng