Kepala Bidang Cipta Karya Pada Dinas PUPR Kabupaten Buol, Ahmad Yani A.Hi.Mangge, ST.
Laporan : Suleman Dj.Latantu
Buol,50Detik.Com. Sebanyak 16 Desa yang tersebar di Wilayah Kabupaten Buol, dalam tahun anggaran 2022, masuk dalam program kegiatan pembangunan Tangki Septik Komunual. Diantaranya, Desa Kantanan, Butukan, Tang, Bukamog, Momunu, Talokan, Air Terang, Panilan Jaya, dan termasuk 8 Desa lainnya
Menurut Kepala Bidang Cipta Karya pada Dinas PUPR Kabupaten Buol, Ahmad Yani A.Hi. Mangge,ST, sesuai petunjuk tehnis, kegiatan program pembangunan Tangki Septik itu akan dilaksanakan secara swakelola oleh desa masing masing melalui Kolompok Swadaya Masyarakat ( KSM ). Dengan melibatkan tenaga pengawas tehnis lapangan yang telah mengikuti seleksi sebelumnya yang dilaksanakan oleh Dinas PUPR, jelas Yani kepada media ini diruang kerjanya Jumat 3 Mei 2022.
Disebutkan, dari 16 Desa yang masuk dalam program tersebut, masing masing desa akan mendapatkan alokasi anggaran pembiayaanya antara Rp 300 hingga Rp 360 juta untuk setiap desa. Dan besaran pagu anggaran yang akan dialokasikan itu semuanya tergantung jumlah septik yang akan dibangun untuk setiap desa, ujarnya.
Untuk bangunan septik sebanyak 5 titik anggaranya sebesar Rp 300 juta dan 6 titik Rp 360 juta yang semuanya bersumber dari Dana Alokasi Khusus ( DAK ). Dan anggaran tersebut akan ditransfer ke rekening Kolompok Swadaya Masyarakat ( KSM ) masing masing Desa.
” Dan untuk kegiatan program sampai saat ini belum dilaksanakan karena belum ada realisasi transfer dari pemerintah pusat. diharapkan antara akhir bulan Juni hingga awal bulan Juli 2022 sudah ada transfer anggaran yang masuk ke rekening. Dan selanjutnya proses pencairannya secara tehnis tetap dilakukan bertahap sesuai juknis pengelolaan Dana Alokasi Khusus” tandas Yani.
Diharapkan, setelah sudah ada realisasi transfer dana tersebut, kegiatan program pembangunan septik komunal itu sudah dapat dilaksanakan sesuai petunjuk pelaksanaan oleh seluruh kolompok di masing masing desa, ujarnya menambahkan.
