Laporan : Ferdinand
Banggai, 50detik.com – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Poso, Rolex Taropo, S.Pd., M.Pd mewakili Bupati Poso, dr. Verna G.M Inkiriwang menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi Teknis Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Tengah di Kabupaten Banggai Kepulauan, Salakan, 7/06/2022.
Dalam sambutan Gubernur Sulteng yang disampaikan oleh Wakil Gubernur Provinsi Sulteng Drs. Ma’mun Amir saat membuka rakor, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya rakor Teknis bidang perpustakaan dan kearsipan tahun 2022 dengan Tema “Transformasi Perpustakaan dan Kearsipan Untuk mewujudkan Ekosistem Digital di Daerah”. Dan menyampaikan selamat datang kepada Kepala Perpustakaan Nasional RI dan Kepala Arsip Nasional RI.
Wagub Ma’mun Amir mengatakan bahwa perpustakaan adalah wahana belajar sepanjang hayat yang memiliki peran yang sangat penting dan strategis dalam mengembangkan budaya baca masyarakat sesuai tugas dan fungsinya selaku institusi pengelola karya tulis, karya cetak dan/atau karya rekam secara profesional untuk memenuhi kebutuhan pendidikan, penelitian, pelestarian informasi dan rekreasi para pustakawan.
Ditempat yang sama, Kepala Perpustakaan Nasional RI Moh. Syarif Bando menyampaikan, kegiatan ini adalah untuk mendukung semangat masyarakat agar gemar membaca,
” Bangsa Indonesia saat ini masih rendah minat bacanya, sehingga berpengaruh pada daya saing yang masih jauh tertinggal dengan negara lain. Kita harus mendorong masyarakat agar mampu mengelola potensi masyarakat yang berpendidikan, sehinga tidak menjadi pengangguran”
Juga disampaikan bahwa literasi adalah tingkat kedalaman pengetahuan seseorang terhadap ilmu pengetahuan dan pengembangan ilmu teknologi yang dapat di capai melalui cinta membaca buku dan belajar.
Melalui kegiatan ini Pemerintah Daerah Kabupaten Poso terus berkomitmen membangun kerjasama dengan Pemerintah Pusat untuk mengurangi kesenjangan informasi ke masyarakat dengan membaca berbagai literatur ilmiah di perpustakaan.
Perpustakkaan adalah media informasi bagi masyarakat dari berbagai disiplin ilmu mencakup jasa informasi, pengembangan sumberdaya perpustakaan, yang di dukung anggaran pembiayaan bersumber dari APBN dan APBD. (Fer/Kominfo)