Pesan Hidayat Untuk Milenial, Mau Jadi Pemimpin, Begini Caranya

 

Palu, 50detik.com – Pemimpin yang baik adalah orang-orang terpilih yang cerdas, kuat, mampu dan memiliki kapasitas yang bagus untuk bisa membimbing dan mengarahkan anggota kelompoknya untuk meraih tujuan bersama dengan menerapkan cara-cara yang baik dan sehat.

Seperti halnya yang disampaikan paslon Walikota Hidayat saat menghadiri undangan tatap muka bersama kalangan millenial, di posko relawan Haluan 2 Kali, di jalan KH. Ahmad Dahlan, Kelurahan Besusu Tengah, Kota Palu, Senin, (9/11/2020) malam.

CALON Walikota Palu nomor urut 3, Dr Hidayat, M.Si foto bersama para milenial saat kampanye terbatas di jalan Ahmad Dahlan, Besusu Tengah, Kecamatan Palu Timur Foto: Media Center Koalisi Palu Bangkit

Dayat sapaan akrabnya, mengajak para kaum muda atau generasi milenial di Kota Palu agar aktif bergabung dalam organisasi.

Menurut Paslon dengan jargon Palu Tangguh dan Teruji itu, dengan berorganisasi, milenial dapat mengasah kemampuan dan mengembangkan diri serta peka terhadap segala persoalan dalam kehidupan bermasyarakat.

“Saya waktu semasa SMA dulu, pernah pegang sebagai ketua karangtaruna, Olehnya itu dengan berorganisasi maka disitu kita akan belajar bagaimana yang namanya menjadi seorang pemimpin,” tutur Hidayat

Ia juga menyampaikan bahwa antara perbedaan gender bukan permasalahan dalam dunia politik, karena semua masyarakat dari kalangan dan jenis kelamin apapun memiliki hak yang sama.

“Tidak perempuan, tidak lelaki, kalau mau dan punya kemampuan berkarya, ayo kita majukan karya kita, karya apapun kalau kita ikhlas dan mementingkan kepentingan rakyat, baik perempuan dengan pendekatan seperti seminar, dan kaum laki-laki dengan penyaluran hobi di bidangnya,” tambahnya.

Pada kalangan generasi milenial, diajaknya supaya memberi diri untuk berproses dalam organisasi kepemudaan. Diyakini, dengan berorganisasi setiap pemuda dapat mengasah dirinya secara rutin, maka banyak pengalaman dan keterampilan didapat, cakap, dan berani beretorika.

“Ikut organisasi jangan minder, harus siap mengkritisi situasi yang terjadi di tengah masyarakat. Bertanggung jawab jika diberi tugas. Tidak banyak mengeluh,” ungkapnya.***

Sumber: MEDIA CENTER KOALISI PALU BANGKIT

Pos terkait