Pasangkayu,50detik.com – Warga Dusun Kapaha, Desa Kasano, Kecamatan Baras, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar), Sabtu (03/12/2022), kembali dikejutkan dengan adanya liquid asing yang merembes masuk ke Sungai Majene.
Warga disana cukup gerih, karena sungai ini adalah tumpuan utama masyarakat Kapaha untuk keperluan mandi dan mencuci pakaian. Kalau untuk keperluan air bersih untuk masak Sungai Majene ini, tidak memungkinkan lagi.
Atas kejadian itu, 50detik.com melakukan upaya konfirmasi ke Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pasangkayu,Muhajir, namun enggang memberi komentar lebih jauh, terkait persoalan dugaan limbah pabrik yang mengalir kesungai.
“jangan saya lah yang di wawancarai” Kata Muhajir Kadis DLH Pasangkayu
Namun menyebut, terkait dukumen ijin-ijin lingkungan PT PSL, itu semua dilakukan oleh pihak DLH Provinsi Sulawesi Barat. DLH Pasangkayu hanya mengawasi
Dikatakannya pula, bahwa PT PSL untuk sekarang ini masih tarap uji coba dari pihak penyedia pabrikasi. Itu akan berlansung selama setahun. Jadi belum dalam taraf operasional.
Kadis DLH Pasangkayu,Mujahid enggang memberi kejelasan, dan menyarankan untuk ke PT PSL terkait dugaan tempat limbah jebol tersebut. Sampai berita ini terbitkan, upaya konfirmasi ke Pihak perusahaan belum berhasil.(dr/*)
