DPRD Pasangkayu Berpotensi Kurang 5 Kursi. Syahran: Itu Bisa Saja Terjadi

Ketua KPU Pasangkayu, Syahran Ahmad (50detik.com/Ist)

Pasangkayu,50detik.com- Persaingan di Pileg 2024 mendatang Di Kabupaten Pasangkayu akan lebih ketat dan mahal. Jika  benar DPRD  berkurang 5 kursi. Yang disebabkan hilangnya data penduduk  sekitar 27 ribu di Bumi Vovasanggayu.

Kandidat yang akan maju di pileg tahun 2024 ini, harus banyak berhitung dan kerja keras. Sebab harga kursi diperkirakan juga akan berdampak, lebih mahal dari pileg 2019 lalu.

Sebelumnya, Bupati Yaumil memberi tanggapan terkait 27 Ribu penduduk Pasangkayu yang keluar. Disebutnya, ini berpotensi kursi di DPRD berkurang 5 kursi. Dari 30 menjadi 25 kursi.

Ditempat berbeda, Ketua KPU Kabupaten Pasangkayu, Sahran Ahmad menyatakan, kekurangan 5 kursi ini bisa saja benar, seperti disampaikan Bupati Yaumil Ambo Djiwa di media.

“Apa yang disampaikan Bupati itu, bisa jadi benar. Kursi DPRD berkurang 5. Ini jika tahapan penetapan dapil dan alokasi kursi ditetapkan antara bulan 8 dan  9 tahun ini” Katanya Syahran memberi tanggapannya. Rabu,6 April 2022

Menurut Syahran,  KPU Pasangkayu hanya menetapkan dapil dan alokasi kursi sesuai jumlah data penduduk yang diserahkan Dirjen  Dukcapil ke KPU RI yang teruskan ke daerah. Itulah dasar penentuan jumlah dapil dan kursi.

Tetapi, kata Syahran, jika dalam rentan waktu ini, ada penambahan penduduk dan Dirjen Dukcapil menyerahkan ke KPU RI melewati 200 ribu jiwa. Makan, dipastikan tetap 30 kursi.

“Jadi bagi kami di KPU menanggapi kekurangan data penduduk itu, kita tidak perlu berandai-andai. Sebab jumlah penduduk itu dinamis, bisa saja bertambah dan berkurang. Mari kita menunggu tahapan”Pungkasnya. (dr)

Pos terkait