TNI AL Amankan Kapal SPOB tak Berpenghuni di Perairan Ketapang

Jakarta, 50detik.com–Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi melalui Tim Second Fleet Quick Response (SFQR) Lanal Banyuwangi yang dipimpin Letda Laut (T) Achmad Andri (Dansub Unit Intel Lanal Banyuwangi) melaksanakan patroli keamanan laut disekitar Perairan Selat Bali dalam rangka pengamanan arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1443 H / 2022 M, Sabtu (30/04/2022).

Pada saat berlangsungnya kegiatan patroli, pukul 11.00 WIB, Tim SFQR   telah mendeteksi adanya Kapal SPOB (Self Propelled Oil Barge) Budiman II terikat di Buoy di Perairan Tanjung Wangi selanjutnya TIM SFQR melaksanakan pemeriksaan terhadap SPOB tersebut, hasil pemeriksaan ternyata SPOB tersebut telah ditinggalkan oleh Nahkoda dan seluruh ABK alias tidak berawak.

Hal tersebut sangat rawan terhadap Keamanan pelayaran, apabila tali pengikat putus dan arus mengarah ke arah selatan maka tidak menutup kemungkinan SPOB tersebut akan hanyut terbawa arus ke Perairan Ketapang yang pada saat ini dipadati oleh lalu lintas KMP pengangkut angkutan arus mudik maupun nantinya arus balik Lebaran dari pelabuhan Gilimanuk Bali ke Pelabuhan Ketapang Banyuwangi atau sebaliknya, dampaknya akan mengakibatkan benturan ataupun tabrakan antara SPOB dengan KMP yang melintas sehingga bisa menyebabkan kerugian material dan jiwa yang besar.

Berdasarkan temuan dan analisa tersebut, Tim SFQR Lanal Banyuwangi segera melaporkan hasil temuan tersebut kepada Komandan Lanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Ansori. Selanjutnya Danlanal Banyuwangi mengarahkan supaya SPOB Budiman segera diamankan dan dilaksanakan penyelidikan dan penyidikan kepada Perusahaan pemilik SPOB tersebut.

Terkait permasalahan tersebut Komandan Lanal Banyuwangi menyampaikan bahwa mendekati H-1 Hari Raya Idul Fitri 1443 H/2022 M, Lanal Banyuwangi semakin meningkatkan eksistensinya untuk melaksanakan pengamanan di perairan Selat Bali.

Komandan Lanal Banyuwangi menyampaikan, “patroli keamanan laut yang kita laksanakan bertujuan untuk menekan, mencegah dan meminimalisir segala bentuk kejahatan, kecelakaan laut, kriminal dan potensi pelanggaran di Perairan Selat Bali, diharapkan dengan terciptanya keamanan disekitar Perairan Selat Bali, masyarakat yang melaksanakan mudik dengan menggunakan jasa kapal penumpang merasa aman dan nyaman, dan dapat merayakan hari raya bersama dengan keluarga”.

Selanjutnya Danlanal Banyuwangi menambahkan, ” Keberadaan SPOB Budiman II yang ikat tali di Buoy Perairan Tanjung Wangi tanpa diawaki oleh Nahkoda dan ABK sangat mengancam keamanan Pelayaran di Perairan Selat Bali,
Selanjutnya kasus tersebut masih kita dalami”, pungkasnya.

Sumber: Humas TNI AL

Pos terkait