Topoyo, 50detik.com–
Kakanwil Kementerian Agama Prov. Sulbar H. Syafrudin Baderung menekankan untuk menjadi guru profesional harus memiliki tekad yang kuat dan kecerdasan digital.
‘Jika Ingin jadi sebagai guru profesional atau apapun itu, kita harus bekerja dengan sungguh-sungguh, dengan ikhlas, dan harus memiliki tekad yang kuat, serta menekankan kecerdasan digital bagi semua guru Madrasah,” ungkap Kakanwil Kemenag Sulbar Syafrudin saat memberikan sambutan pada kegiatan Bimbingan Teknis Pengembangan Keprofesian berkelanjutan (PKB) Kelompok Kerja Guru (KKG), Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP), dan Kelompok Kerja Madrasah (KKM) di Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu Kabupaten Mamuju Tengah, Rabu (30/11/22).
Terkait dengan program Madrasah Reform menurut Syafrudin ada empat komponen yang harus ditempuh yakni: pertama, e-RKAM (Rencana Kerja dan Anggaran Madrasah berbasis Elektronik).
Kedua, penerapan sistem penilaian hasil belajar di tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI) untuk seluruh peserta didik kelas 4 secara nasional.
Ketiga, kebijakan dan pengembangan keprofesian berkelanjutan untuk guru, tenaga kependidikan di Madrasah.
Keempat, penguatan sistem untuk mendukung pengembangan kualitas. (*/humas kemenag)