Semangat Gotong Royong Umat Hindu Dalam Upacara Pitra Yadnya

PAMONA  50detik.Com –  Ucapan  turut  berduka cita  mewarnai  sambutan  bupati  Poso  dr. Verna  GM Inkiriwang saat  menghadiri  upacara   sakral umat Hindu  berupa  Pitra Yadnya atau Ngaben,  berlangsung  di desa Meko, Kecamatan  Pamona Barat, Kabupaten Poso – Sulawesi Tengah.

Upacara  ngaben  adalah  salah satu ritual penting  umat  Hindu  Bali untuk  memberikan penghormatan terakhir   kepada anggota  keluarga  yang telah  di panggil  Tuhan  Yang Maha Esa. Acara   itu sendiri di maksudkan  untuk  mengantarkan  arwah  yang telah  meninggal  kepada  kehidupan  abadi  dengan penuh  tenang  di  tempat  peristirahatan  terakhirnya.

Pada  kesempatan tersebut  bupati  Verna menyampaikan  apresiasi terhadap  persatuan  dan kesatuan  umat  Hindu  Bali  yang ada  di Kecamatan Pamona Barat, bahkan kabupaten Poso.

“Upacara  Pitra Yadnya  atau Ngaben  adalah kegiatan dan ritual    penuh  kekompakan  dan semangat  gotong  royong yang di landasi  ketulusan  hati  paling murni  di dalamnya. Saya  sangat  bangga  melihat  saudara – saudara saya umat  Hindu di  Kecamatan Pamona Barat bahkan  Kabupten Poso  yang  masih  mampu  mempertahankan ritual  dan  tradisi  penuh makna  keimanan seperti  itu. Kami sebagai  pemerintah  akan terus  mendukung  apapun tradisi  masyarakat yang bertujuan  membina ahklak  dan  keimanan setiap  orang,” Tegas  Verna GM Inkiriwang.

“Saya  berharap  bahwa  falsafah  kehidupan  seperti ini  akan momentum  bagi kami pemerintah  daerah  dalam  membangun  kerjasama kita semua   guna pencapaian  sejahtera  bersama sebagaimana yang  kita  cita-citakan bersama untuk kemajuan  kabupaten Poso,”  Imbuh  dr. Verna menyampaikan  harapan.

Di tempat  itu  di sampaikan  pula  program  unggulan  pemerintah  Kabupaten Poso  yang telah tertuang dalam  rancangan  visi misi  berupa   Poso Tangguh Dan  Poso Harmonis yang di implementasikan  dalam  bentuk  santunan  duka dan  pemulasan  Jenazah

“Duka  adalah  tragedi  kehidupan  umat  manusia  yang  tidak bisa  di  tebak  kapan akan terjadi, kemudian menimpa  siapa, dan dimana akan terjadi. Menyadari  hal seperti itu maka  kami sebagai  pemerintah mencoba  hadir dengan berbagai  kebijakan  yang di buat  dengan harapan masyarakat  tidak  merasa  sendirian  ketika  situasi  menyedihkan  itu harus  di hadapi. Memang  jumlah  yang  kami berikan  belum  tentu  sesuai  dengan  harapan setiap  orang.”  Terang Bupati Verna menjelaskan

Program lain pemerintah  kabupaten  Poso  yang  juga  bagian dari  program  unggulan,   adalah  pemberian Insentif kepada sejumlah  hamba  Allah  seperti  para Imam, Pendeta, para mangku, dan tokoh agama. Program inipun  segera akan di realisasikan pemerintah daerah.

Pemberian Santunan duka kepada keluarga di desa Meko Kec. Pamona Barat

“ Kami  berharap  kepada  semua  pemerintah kecamatan sampai pemerintah desa,  agar  pro aktif  membantu  masyarakat  yang sedang  memerlukan  bantuan  seperti  pada pengurusan  persyaratan  administrasi sehingga  pemerintah daerah dengan cepat segera  menyalurkan  santunan  yang menjadi  hak masyarakat  yang di timpa  duka dan lain –lain.”  Kata Verna GM Inkiriwang  mengingatkan.

Penulis : Ferdinand Puahadi

Pos terkait