Majene, 50detik.com – Tim Universitas Negeri Makassar (UNM) Peduli Gempa Majene dan Mamuju Sulawesi Barat yang dipimpin langsung oleh Rektor UNM Prof Dr Ir H Husain Syam MTP IPU, kembali memboyong bantuan logistik yang tiga kalinya untuk korban gempa di Sulawesi Barat.
Bantuan yang diserahkan untuk tahap tiga adalah paket sembako dan obat-obat untuk diberikan para korban gempa bumi yang ada di wilayah kecamatan Malunda, Kabupaten Majene,
Bantuan logistik ini diserahkan langsung Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM), Prof.Dr.Ir.H.Husain Syam yang diterima langsung oleh tim relawan kemanusiaan yang ada di Majene, Rabu, 9/2/2021.
Selain menyalurkan bantuan logistik, Prof.Husain juga memberikan bantuan berupa uang tunai bagi anak-anak yang terdampak gempa bumi yang ada di Desa Sulai dan Desa Kayuangin.
Gerakan kemanusiaan yang dimotori langsung oleh Prof Husain ini bukan tanpa sebab untuk menyambangi korban gempa bumi di tanah Mandar. Apalagi, beliau juga salah satu putra terbaik kelahiran Polman yang kini menahkodai UNM.
“Ini merupakan kali ketiga kami bersama tim PHS (Prof Husain Syam) datang untuk melihat langsung kondisi masyarakat yang terdampak gempa bumi. Tidak sekedar itu, tetapi peristiwa memilukan ini juga dimanfaatkan untuk melakukan penelitian terkait kegempaan yang merusak ratusan bangunan hingga menelan korban jiwa,” kata Prof.Husain Syam.
Menurutnya, musibah bencana alam ini telah memicu tingkat trauma bagi masyarakat yang terdampak gempa bumi masih sangat tinggi sehingga kondisi itu harus dipulihkan.
Maka dari itu, tim PHS telah menurunkan relawan yang bertugas untuk memulihkan trauma bagi anak-anak yang terdampak gempa bumi.
“Penanganan gempa di Sulbar adalah tanggung jawab bersama. Maka dari itu, saya selaku putra daerah tentu punya beban moril untuk meringankan beban saudara saudara kita yang ada di Sulbar,” ujarnya.
Sementara itu, Darwis salah seorang warga Kayuangin memberikan apresiasi besar atas kepedulian yang dimotori Pak Prof Husain Syam.
“Kami sampaikan terima kasih atas bantuan pak Rektor terhadap masyarakat. Semoga pak rektor bersama rombongan tetap sehat yang begitu peduli terhadap korban gempa.***
Penulis; Acho Antara