Laporan: Rahmat Pratama
Pasangkayu, 50detik.com—Mesin politik PDIP Pasangkayu makin bergerak kencang, setelah langkah Ketua DPC PDI Pasangkayu, H Lukman Said, SPdi melakukan safari politik ke ‘dapur’ DPP PDIP di Jakarta belum lama ini dengan tetap mencoba membangun komunikasi lintas partai khususnya partai-partai koalisi pemerintah yang diharapkan lahirnya koalisi permanen hingga ke daerah.
Strategi mantan aktivis jalanan itu yang memilih bermain di pusat dalam rangka memuluskan terjadinya koalisi partai untuk mendukung langkahnya menuju kursi Bupati Pasangkayu periode 2020-2025 cukup cerdas, karena keputusan final partai untuk mengusung kandidat Balonbup di suatu daerah sangat tergantung pada keputusan pimpinan pusat.
Langkah Lukman Said dengan memilih membangun komunikasi dini dikalangan petinggi partai di pusat adalah sangat tepat, karena untuk mengikuti perhelatan pilkada, maka yang pertama dan utama miliki dulu kendaraan politik, baru kemudian bergerak di level bawah (masyarakat-red), sebab meski mendapat dukungan luas dari konstituen, tetapi tidak memiliki kendaraan politik, maka langkah menuju kursi bupati tetap akan terhenti.
Komunikasi politik yang dibangun Lukman Said, tampaknya sudah mulai mengarah pada kandidat pasangannya yang akan mendampingi maju pada Pilkada Pasangkayu 2020 mendatang.
Belakangan nama Hj. Herny Agus Ambo Jiwa, S.Sos, MSi mulai mengemukan sebagai figure yang bakal duet dengan Lukman Said, padahal sebelumnya berhembus isyarat bakal berpasangan dengan Ketua Golkar Pasangkayu, Yaumil RM.
Penguatan nama isteri Bupati Pasangkayu sebagai kandidat wabup Pasangkayu mendampingi mantan Ketua DPRD Pasangkayu, Lukman Said makin bergulir, meski dari Lukman sendiri belum memberikan komentar soal pasangannya.
