Palu, 50detik.com– Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong di Pilkada sertentak tahun 2024 ini memasuki fase yang sangat menentukan. Dimana pasangan calon (Paslon) masing-masing kandidat bersama tim sukses harus kerja ekstra untuk menarik simpati pemilih.
Dengan kontestasi yang diikuti lima Paslon memperebutkan kursi nomor 1 di Parigi Moutong, Pilkada serentak kali ini diprediksi berlangsung ketat dan menarik.
Kelima Paslon tersebut adalah;
1. Badrun Ngai, SE-Muslih, S.Kep, NS, MM nomor urut 1.
2. M Nur Dg Rahmatu, SE-Arman Maulana, S.Pd, M.Si nomor urut 2
3.M Nizar Rahmatu, S.Sos-Ardi, S.Pd MM nomor urut 3
4.Erwin Burase, S.Kom-Abdul Sahid, S.Pd nomor urut 4
5. Amrullah Almahdali, SE-Ibrahim A Hafid nomor urut 5.
Pemilihan ini akan menentukan siapa diantara kelima Paslon di atas yang akan memimpin Parigi Moutong lima tahun kedepan. Akan menentukan arah dan kebijakan, karena masing-masing kandidat hadir dengan komitmen yang kuat untuk kesejahteraan dan pembangunan Parigi Moutong kedepan.
Paslon nomor urut 3, M Nizar Rahmatu-Ardi dengan tagline kampanye ‘BERSINAR’ (Bersama Nizar-Ardi) membawa visi Mewujudkan Parigi Moutong Maju dan Bermartabat dengan Dukungan Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam dan Tata Kelola Pemerintahan yang Baik, Bersih dan Amanah.
Visi ini menggambarkan semangat seorang pemimpin yang ingin melakukan transpormasi pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat.
Sosok M Nizar Rahmatu dikenal sebagai figur yang demokratis. Memiliki visi yang berorientasi pada kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Hal yang tidak sulit karena Nizar Rahmatu yang juga berlatarbelakang pengusaha memiliki jaringan interkoneksi yang kuat dengan pusat.
Sebelum maju sebagai calon bupati, Nizar sudah malang-melintang di dunia politik di Sulawesi Tengah. Berbagai organisasi masyarakat juga digelutinya. Tidak heran, kalau sosok Nizar Rahmatu dikenal sebagai figur yang memiliki kepedulian dengan masyarakat. Visi untuk memajukan Parigi Moutong menjadi kabupaten yang berdaya saing menjadi inspirasi untuk memimpin Parigi Moutong lima tahun kedepan.
Wakilnya Ardi, S. Pd juga memiliki pengalaman yang mumpuni dalam kariernya sebagai birokrat tulen. Mantan Sekab Parigi Moutong juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Bappeda Parigi Moutong. Dengan kombinasi dan latar belakang Nizar-Ardi, akan membuat pasangan ini akan saling melengkapi. Jka terpilih dalam Pilkada serentak 27 November 2024 nanti, dipastikan Paslon Nizar-Ardi akan membawa Parigi Moutong lebih maju dan berkembang.
Dengan kepiawaian Nizar sebagai pengusaha dan memiliki networking, ia bisa memenej daerah pesisir Teluk Tomini itu dengan baik untuk meningkatkan PAD termasuk menarik investor masuk di Parigi Moutong untuk mengelola sumber daya alam yang dimiliki daerah tersebut, dimana diketahui potensi sumber daya alam Parigi Moutong terbilang cukup melimpah, seperti sektor tambang emas, sektor pertanian sebagai penghasil beras dan palawijah lainnya, sektor perkebunan seperti cengkeh, kakao, dan kelapa, sektor perikanan dengan potensi perairan teluk Tomini.
Sementara Ardi dengan latarbelakang birokrat murni ia akan mampu memenej pemerintahan dengan baik, sehingga semua OPD bisa bekerja sesuai dengan tupoksi dan tanggungjawabnya masing-masing dengan demikian bisa tercipta pemerintahan good government, seperti yang tertuang dalm visi misi Bersinar (Bersama Nizar-Ardi).***
