
Ibadah umrah adalah salah satu ibadah yang sangat mulia dalam Islam, yang dapat dilakukan kapan saja sepanjang tahun, berbeda dengan ibadah haji yang hanya dilaksanakan pada waktu tertentu. Meskipun umrah bukan rukun Islam yang wajib, namun umrah memiliki keutamaan yang besar bagi umat Muslim. Salah satu aspek penting dalam ibadah umrah adalah berdoa. Doa menjadi sarana utama bagi setiap jamaah untuk memohon rahmat dan ampunan Allah SWT. Dalam artikel ini, kita akan membahas panduan do’a-do’a yang dapat dibaca selama menunaikan ibadah umrah, lengkap dengan tulisan Arabnya, untuk membantu jamaah melaksanakan ibadah umrah dengan khusyuk dan penuh berkah.
Do’a Niat Umrah
Sebelum memulai ibadah umrah, seorang jamaah harus terlebih dahulu berniat dengan hati yang tulus dan ikhlas untuk melaksanakan umrah. Niat ini dilakukan saat berada di miqat, yaitu tempat yang ditentukan untuk memulai ibadah umrah. Niat ini menunjukkan tekad dan kesiapan seseorang untuk menunaikan ibadah dengan penuh rasa taat kepada Allah SWT.
Do’a Niat Umrah:
نَوَيْتُ أَنْ أُحْرِمَ لِعُمَرَةٍ تَقَرُّبًا إِلَى اللَّهِ تَعَالَى
“Saya niat untuk berihram umrah karena Allah Ta’ala.”
Do’a Ketika Memulai Ihram
Setelah niat umrah, jamaah memasuki kondisi ihram, yaitu memakai pakaian ihram yang khusus. Pada saat ini, jamaah dianjurkan untuk membaca talbiyah dan doa yang menunjukkan kesiapan dalam melaksanakan umrah.
Do’a Ketika Memulai Ihram:
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ عُمْرَةً لَا شَرِيكَ لَكَ لَكَ
“Labbaik Allahumma Umrah, laa shariika laka laka.”
Makna:
“Terkabul sudah panggilan-Mu, ya Allah, untuk umrah, tiada sekutu bagi-Mu.”
Do’a Ketika Melihat Ka’bah
Melihat Ka’bah pertama kali adalah pengalaman spiritual yang mendalam bagi setiap jamaah. Saat pertama kali melihat Ka’bah, jamaah disarankan untuk berdoa dan memohon kepada Allah SWT agar diberikan kemuliaan dan keberkahan.
Do’a Ketika Melihat Ka’bah:
اللَّهُمَّ زِدْ هَذَا البَيْتَ تَشْرِيفًا وَتَعْظِيمًا وَمَجْدًا وَكَرَامَةً وَمُحَبَّةً
Translasi:
“Ya Allah, tambahkanlah kehormatan, kemuliaan, keagungan, dan kemuliaan rumah ini (Ka’bah) serta cintanya.”
Do’a Saat Tawaf (Mengelilingi Ka’bah)
Tawaf adalah salah satu bagian penting dalam ibadah umrah. Saat tawaf, jamaah mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali. Tawaf adalah simbol dari kebersamaan umat Islam dalam menyembah Allah. Di sepanjang tawaf, jamaah disarankan untuk berdoa dan memohon berbagai hal kepada Allah.
Do’a Saat Tawaf:
اللَّهُمَّ اجْعَلْهُ حَجًّا مَبْرُورًا وَذَنْبًا مَغْفُورًا وَسَعْيَكُم مَّشْكُورًا
Translasi:
“Ya Allah, jadikanlah haji ini haji yang diterima, dosa-dosaku diampuni, dan amalanku diterima.”
Do’a Saat Sa’i (Berjalan antara Safa dan Marwah)
Setelah tawaf, jamaah melaksanakan sa’i, yaitu berlari-lari kecil antara bukit Safa dan Marwah. Ini adalah simbol dari perjuangan Hajar, istri Nabi Ibrahim AS. Dalam sa’i, jamaah disarankan untuk berdoa kepada Allah dengan sepenuh hati.
Do’a Saat Sa’i:
إِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ مِنْ شَعَائِرِ اللَّهِ فَمَن حَجَّ الْبَيْتَ أَوْ اعْتَمَرَ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِ أَنْ يَطَّوَّفَ بِهِمَا
Translasi:
“Sesungguhnya Safa dan Marwah adalah sebagian dari syiar Allah. Barang siapa yang haji ke Baitullah atau umrah, maka tidak ada dosa baginya untuk mengerjakan sa’i antara keduanya.”
Do’a di Jarak Dekat Ka’bah (Multazam)
Multazam adalah tempat antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah. Di tempat ini, disarankan untuk berdoa dengan penuh keikhlasan, memohon ampunan, dan segala kebutuhan kepada Allah.
Do’a di Multazam:
اللَّهُمَّ اجْعَلْنَا مِنْ أَهْلِهِ وَالْبَرَّ وَالْإِحْسَانِ وَالتَّوْبَةِ
Translasi:
“Ya Allah, jadikanlah kami termasuk dalam golongan yang berbuat kebaikan, berbudi pekerti, dan bertaubat kepada-Mu.”
Do’a Ketika Shalat di Masjidil Haram
Setelah melaksanakan tawaf dan sa’i, jamaah umrah biasanya akan melaksanakan shalat sunnah. Salah satu doa yang sangat dianjurkan adalah doa untuk memohon ampunan dan keberkahan dari Allah SWT.
Do’a Setelah Shalat Sunnah di Masjidil Haram:
اللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْمَعِينَ
Translasi:
“Ya Allah, limpahkanlah shalawat dan salam kepada Nabi kami Muhammad, kepada keluarga dan sahabat beliau semuanya.”