Miris, Ratusan Sarjana Nganggur, Tokoh Masyarakat Gantungkan Asa Pada AT-FM

Laporan : Mulyadi T Bua/rls

Luwuk50detik.com-Miris, banyak sarjana yang menjadi pengangguran setelah tamat kuliah. Salah satu faktor penyebabnya adalah terbatasnya lowongan atau lapangan kerja di daerah ini.

Desa Jayabakti Kecamatan Pagimana misalnya, adalah salah satu wilayah penyumbang pengangguran dengan jenjang pendidikan Strata 1 (Sarjana) terbanyak di daerah ini.

Tak heran jika beberapa tokoh masyarakat di wilayah itu mengantungkan harapan pada sosok calon bupati Amirudin Tamoreka dan Calon Wabup Furqanudin Masulili, untuk mengurai persoalan itu.

Ketika moment kampanye tatap muka Senin (16/11/3020) sejumlah tokoh masyarakat di Desa Jayabakti mengungkapkan kerisauan mereka, karena banyak sarjana di desa mereka yang belum mendapat kesempatan kerja.

“Banyak sarjana di desa kami, namun lapangan kerja dan peluang untuk mengabdikan diri sangat terbatas,” ujar salah seorang tokoh masyarakat setempat.

Setelah mendengar keluh-kesah warga Amir Tamoreka, kemudian memberikan jawaban seperti apa strategi mereka untuk mengentaskan masalah sempitnya lapangan kerja.

Kata Tamoreka, jika diberikan kepercayaan oleh masyarakat untuk memimpin Kabupaten Banggai, masalah sempitnya lapangan kerja akan menjadi bagian dari program yang akan dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Salah satu hal penting yang dihadapi pemerintah daerah saat ini adalah besarnya beban anggaran untuk membiayai operasional pemerintahan seperti gaji dan tunjangan. Hal tersebut karena jumlah pegawai cukup besar.

“Salah satu yang harus dilakukan oleh Kabupaten Banggai dalam jangka panjang adalah melakukan pemekaran daerah. Agar terjadi pembagian kewenangan dalam pembebanan anggaran belanja pegawai,” kata Amirudin.

Selain itu, pihaknya juga akan menciptakan berbagai terobosan di Kabupaten Banggai untuk mendorong terbukanya lapangan usaha, atau dunia usaha bagi kalangan pemuda dan sarjana di daerah, dengan mendorong peluang wiraswasta yang lebih luas.

“Itu semua sudah ada dalam konsep kami, makanya kami berharap mendapatkan kepercayaan dari masyarakat, sehingga gagasan dan ide ide besar yang sudah kami rencanakan ini bisa terlaksana dengan baik,” pungkasnya.***

Pos terkait