Laporan: Darmawan
Pasangkayu,50detik.com- Pemerintah Pusat telah melibatkan TNI AD dalam penanganan Swasembada pangan padi, jagung dan kedelai atau dikenal dengan Upsus Pajale (Upaya Khusus Padi, Jagung dan Kedelai) dalam mendukung ketahanan Swasembada pangan di daerah.
Terkait hal itu, Kodim 1427/Pasangkayu, Letkol Inf Kadir Tangdiesak yang dimintai tanggapannya selasa (8/1/2020) siang mengatakan, Upsus Pajale di Kabupaten ini sudah dilaksanakan namun belum berjalan maksimal. Pasalnya komunikasi dengan dinas pertanian terkendala ketidaktahuan dinas adanya Memorandum Of Understending (MOU) antara Kementerian pertanian dengan TNI AD.
Meski begitu, Dandim 1427/Pasangkayu tetap mendukung program Upsus Pajale itu. “Kami selaku bagian yang diberi wewenang Negara untuk menagani itu, kami tetap lakukan tugas pemerintah dalam mendukung percepatan pembangunan swasembada pangan, karena itu menjadi tanggunjawab” sebutnya
Oleh karena itu, Babinsa yang bertugas di desa dimintah untuk terus melakukan pendampingan dan mengajak para kelompok tani yang ada di desa-desa di Kabupaten Pasangkayu untuk bertani dengan baik.
Ditambahkannya, MoU di tahun 2019 itu masih berjalan, namun di tahun 2020 ini yang kami belum ketahui apakah MoU itu diperpanjang.