Laporan: Darmawan
Pasangkayu, 50detik.com – Kapolda Sulbar, Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar meminta pada segenap warga Pasangkayu untuk ‘luruskan hati’ di Pemilu 2019 ini.
Dalam kujungannya ke Pasangkayu, rombongan Kapolda diterima Bupati Pasangkayu, Agus Ambo Djiwa dan Wakilnya, Muhammad Saal serta kapolres Matra dan unsur pimpinan Forkopimda Pasangkayu dan ratusan tokoh masyarakar dan santri dan santriwati Pondok Pesantren Al Hikmah.
Kapolda Sulbar saat di Pasangkayu menggelar Dzikir bersama di Pondok Pesantren Al Hikmah di Desa Karave, Kecamatan Bulutaba, Kabupaten Pasangkayu sekaligus tatap muka dengan para tokoh agama, tokoh masyarakat. Ini dilakukan untuk menyatuhkan persepsi untuk mewujudkan kedamain, keamanan, dan ketertiban jelang pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu).
Kapolda Sulbar Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar mengatakan, untuk mewujudkan Pemilu damai diperlukan kesadaran hati semua elemen yang terlibat, oleh karena itu, dirinya mengajak untuk ‘meluruskan hati’menuju pemilu 2019 mendatang.
“Pemilu yang di selenggarakan kali ini pula sangat istimewa, sebab untuk pertama kali serentak memilih calon Legislatif, Presiden dan Wakil Presiden,” terangnya.
Ditambahkannya, netralitas para penyelenggara Pemilu ini betul-betul harus mengembang amanah dengan benar dan dalam mengawal pemilu hingga sukses.
Sementara itu, Bupati Pasangkayu, Agus Ambo Djiwa mengatakan, sangat mengapresiasi kunjungan Kapolda Sulbar di Kabupaten yang dipimpinnya ini. Yang sengaja datang di kabupaten ini untuk memastikan keamanan dan ketertiban pemilu di daerah ini.
Bupati dua periode ini mengajak, seluruh elemen masyarakat untuk bisa bersinergi, bersatu dan kompak dalam mewujudkan Pemilu yang aman dan damai.
Selain itu, sosialisasi pelaksanaan pemilu kepada masyarakat sangat di harapkan sehingga masyarakat bisa mengerti dan ikut secara langsung dalam pemilihan nanti.
“Mari tumbuhkan gairah Pemilu untuk mewujudkan pemimpin yang bersih, jujur, adil dan mampu memimpin negeri ini menjadi lebih makmur dan sejahtera” Ajaknya.