JAKARTA — Pasukan Israel kembali melakukan serangan udara di sepanjang jalur Gaza. Akibatnya, dua warga sipil Palestina tewas.
“Dua warga sipil Palestina tewas akibat serangan Israel,” tulis keterangan resmi Kementerian Kesehatan Gaza seperti dilansir AFP, Senin (12/11).
Sebelumnya militer Israel mengatakan pihaknya kembali melakukan serangan udara untuk membalas serangan roket yang diluncurkan dari daerah Palestina.
Pihak Hamas kemudian mengklaim bertanggungjawab terhadap roket yang diakui militer Israel mengenai sebuah bus itu. Namun Israel tak menyebut jika serangan Hamas itu menimbulkan korban jiwa.
Israel-Palestina kembali bergejolak setelah pasukan khusus Israel melakukan operasi dan serangan militer di jalur Gaza sejak Minggu malam waktu setempat. Hamas bersumpah akan melakukan balas dendam atas aksi Israel tersebut.
Sebelumnya, serangan militer Israel ke jalur Gaza, Minggu (11/11) malam memakan korban. Dalam serbuan tersebut, seperti dikutip Reuters, ada dua pemimpin Hamas yang terbunuh.
Berdasarkan informasi dari pihak di Palestina, pesawat Israel terbang rendah dan melepaskan tembakan setidaknya hingga 20 kali ke ruang terbuka. Mengutip dari AFP, setidaknya enam warga sipil turut jadi korban tewas dalam serangan tersebut.
Sementara itu, pasukan Brigade Izzudin Al Qassam, yang merupakan sayap militer Hamas, berhasil menewaskan seorang prajurit pasukan khusus Israel dalam pertempuran Minggu malam itu.
“Terjadi kontak senjata saat pasukan khusus Israel menggelar operasi di Jalur Gaza. Dalam kejadian itu, seorang prajurit Israel meninggal dan satu orang lainnya luka,” demikian pernyataan angkatan bersenjata Israel, seperti dilansir AFP, Senin (12/11). (DAL/DAL)
Sumber: CNN Indonesia