Heboh Suara Dentuman di Langit Sumatera Selatan

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memantau dan menganalisis curah hujan yang menunjukkan bahwa sejumlah daerah telah diguyur hujan selama beberapa hari terakhir yang menimbulkan dampak bencana hidrometeorologi seperti genangan, banjir, dan longsor. (foto: SRIPOKU.COM)

Palembang, 50detik.com– Heboh suara dentuman lebih dari dua kali terdengar hampir diseluruh wilayah Sumatera Selatan.

Warga Palembang Senin (24/12/2018) malam dihebohkan dengan suara dentuman.

Hingga Selasa (25/12/2018) pagi, kabar heboh suara dentuman itu ramai diperbincangkan warganet di sosial media instagram maupun facebook.

Bahkan netizen mengaku mendengar suara dentuman itu lebih dari dua kali.

Melalui akun instagram @sriwijayapost, kami menanyakan di daerah mana saja yang mendengar suara dentuman itu.

Seperti diberitakan Surya.co.id – Senin (24/12/2018) malam, tersiar kabar suara dentuman misterius itu terdengar dari beberapa wilayah yakni Sumatera Selatan, Oku Timur, Palembang.

Tidak hanya di wilayah Sumatera, kabar dentuman suara di langit, juga terdengar di sejumlah daerah Jawa Barat yang meliputi Cianjur, Karawang, Purwakarta, Sukabumi.

Hingga Selasa (25/12/2018) kemarin, misteri suara dentuman masih ramai diperbincangkan oleh warganet.

Di jejaring media sosial Twitter misalnya, banyak yang menanyakan terkait suara dentuman itu.

Dari kolom komentar diperoleh informasi bahwa suara dentuman terdengar hampir seluruh wilayah Sumatera Selatan.

Terkait hal ini, Badan Meterorologi Klimatologi dan Geofisikan (BMKG) Palembang mengaku belum dapatkan informasi.

“Kami dari BMKG Stalking Palembang belum mendapatkan informasi terkait itu (dentuman), BMKG Bengkulu juga belum memberikan penjelasan,” ujar Nandang selaku Kas Data Infomasi BMKG Kenten Palembang.

Dirinya mengungkapkan, pihaknya belum dapat memastikan suara itu menyangkut dengan bencana tsunami Selat Sunda yang dihasilkan dari anak gunung Krakatau.

Namun, jika suara itu terkait cuaca, ia memastikan prakiraan suara dihasilkan dari awan Cumulonimbus yang ada di sekitar lokasi.

“Belum tau dari anak krakatau atau bukan, jika faktor cuaca bisa jadi itu karena faktor awan CB. Karena fenomena awan CB bisa menghasikan surara guntur atau petir dari jarak yang cukup jauh,” jelasnya.

Sumber: SRIPOKU.COM,
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul VIDEO – Terdengar Dentuman Misterius di Langit Sumsel Selatan Hingga Jabar, Suara Apakah Itu?

Pos terkait