Laporan : Mulyadi T Bua
Bangkep50detik.com- Keseriusan Ketua DPD II Partai Golkar Banggai Kepulauan (Bangkep), Rishal Arwie, melalukan konsolidasi total terhadap seluruh level kepengurusan Golkar Bangkep. Tergambar pada rapat pleno penguatan struktur partai Golkar yang digelar Jumat (26/7) disekretriat Golkar.
Ada beberapa target politik jangka pendek maupun jangka panjang yang kemudian membuat dirinya terlecut untuk segera membenahi organisasi partai.
Ada beberapa indikator program partai yang belum tercapai. Sehingga perlu dibenahi.
Dia menilai, ada beberapa pengurus kecamatan yang justru tidak menjalankan roda organisasi dan mensosialisasikan program partai ke konstituen sehingga penyebab pencapaian target politik kedepan nantinya tidak akan tercapai, sehingga tidak berlebihan jika Risal selaku ketua partai belambang pohon beringin mengambil kebijakan untuk menyehatkan partai itu.
Ada tujuh pengurus Pimpinan Kecamatan Partai Golkar yang akan dibenahi. Tujuh PK yang dimaksud masing-masing PK Kecamatan Bulagi Selatan, Bulagi Utara, Peling Tengah, Buko, Peling Tengah, Liang dan Tinangkung. Bahkan bukan hanya dilevel kecamatan yang menjadi perhatiannya namun dilevel pengurus harian DPD II Partai Golkar Bangkep, ikut disehatkan.
Adapula beberapa pejabat dibidang tertentu misalnya, yang tidak aktif menjalankan tugas-tugas kepartaian akan dirampingkan.
Kebijakan politik yang diambil Risal, tentu beralasan. Bahkan kewenangan untuk menyehatkan organisasi partai telah koordinasikan dengan pengurus DPD I Golkar Sulteng dan telah mendapat lampu hijau dari DPD I Partai Golkar Sulteng.
Kenapa demikian ?. Karena Golkar Sulteng tengah menyiapkan program politik untuk menghadapi Pilkada Sulteng dan beberapa momen politik lainnya.
Bahkan ada program jangka panjang yang kini sudah mulai diterapkan. Seperti formula atau metode rekrutmen simpatisan, sistem kampanye. Termasuk salah satu strategi politik yang mumpuni. Namun dia tidak menjelaskan saat rapat itu, seperti apa program dimaksud. Karena hal itu menjadi strategi untuk memenangkan pileg 2024 mendatang.
“Golkar sejak saat ini telah mempersiapkan program yang dianggap jitu, untuk kembali mengibarkan panji Golkar di puncak kemenangan”, paparnya.
Rishal menambahkan, Golkar Banggai Kepulauan harus menjadi motor penggerak dalam beberapa moment polittik, seperti Pilkada Bangkep maupun Pilkada Sulteng yang tidak lama lagi digelar.
Menjadi harga mati Golkar Bangkep dalam memenangkan siapa pun yang akan dilahirkan Golkar Sulteng pada Pilkada mendatang.
“ saya berharap kepada semua fungsionaris Golkar disemua level pengurus untuk serius dan aktif dalam menjalankan roda organisasi. Apabila ada pengurus yang tidak komitmen sebaiknya angkat kaki dari Golkar,” ujarnya tegas.
Finalisasi penyehatan struktur organisasi partai itu, diperkitakan pada Agustus mendatang. Selanjutnya hasil perubahan pengurus akan disampaikan ke pengurus DPD II Golkar Sulteng.***