Laporan: Darmawan
Pasangkayu,50detik.com- Penyaluran bantuan sosial covid-19 tahap pertama didapati sejumlah persoalan. Hal itu, membuat Kasat Intelcam Polres Mamuju Utara (Matra) akan lebih proaktif melakukan pengawasan penyaluran bantuan tahap berikutnya.
Diketahui dari hasil evaluasi penyaluaran beberapa bantuan covid-19 ini, mulai Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD), Bantuan Sosial Tunai (BST) di tahap pertama itu didapati sejumlah persoalan mulai dari bantuan tidak tetap sasaran, bantuan double hingga masyarakat tidak terdata dan penerima bantuan yang tidak mematuhi protokol kesehatan covid-19 seperti pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan.
Terkait hal tersebut, Kasat intelkam Polres Matra Iptu Rahmatullah, SE mengunkapkan, dalam penyaluran tahap kedua nanti, kita akan lebih menimalisir, agar tidak terjadi lagi kesalahan penyaluran bantuan seperti yang terjadi di tahap pertama, warga layak menerima bantuan namun tidak terdata.
Kedepan akan lebih pemperbaiki pengawasan penyaluran bantuan covid-19 di tahap kedua. Tak hanya itu, pola penyaluran bantuan ini juga disarankan ke pemerintah kecamatan untuk disalurkan dalam dua sesi yakni penyaluran jam pertama jam kedua. Hal ini untuk mengindarai kerumunan warga.
“Kita juga memberi masukan kepada pemerintah kecamatan untuk mengatur penyaluran bantuan. Misalnya, jam pertama tiga desa dan jam kedua dua 3 desa lagi dan penerima bantuan diharapkan tetap memakai masker” Sarannya
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat penerima bantuan kedepannya untuk lebih memperhataikan protokol kesehatan salah satunya memakai masker ketika ingin menerima bantuan. Sebab masyarakat yang tidak menggunakan masker akan diminta pulang mengambil masker untuk menerima bantua tersebut. Semua ini, tak lain sebagai langkah memutus mata rantai covid-19.
