Palu, 5detik.com- Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional ( BKKBN ) dengan core bisnisnya adalah keluarga melalui program pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana (banggakencana). Program ini diarahkan, bagaimana keluarga mempunyai rencana berkeluarga, punya anak, pendidikan serta ekonomi keluarga.
Dalam Pandemi COVID-19 saat ini, menimbulkan krisis ekonomi secara nasional yang berpengaruh bagi unit terkecil masyarakat yang disebut Keluarga. Untuk membantu ketahanan ekonomi keluarga BKKBN memiliki Program Pemberdayaan Ekonomi Keluarga melalui 2 pendekatan yaitu Pendampingan Pengelolaan Keuangan keluarga dan Program Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera ( UPPKS )
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah, Dra Maria Ernawati, MM mengajak seluruh keluarga merubah mindset dan produktif di masa Pandemi Covid 19 guna mendukung ketahanan ekonomi keluarga. Himbauan ini disampaikan Ernawati saat menjadi Narasumber dalam Webinar Peran Perencanaan Keluarga dalam mendukung Ketahanan Ekonomi Nasional di Era Pandemi Covid – 19 yang diselenggarakan secara virtual oleh Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Tengah Rabu (15/07).
Dalam menjalankan program pembangunan keluarga tidak hanya BKKBN semata, tapi butuh dukungan dari semua pihak.
Ernawati juga mengatakan, Mari kita bersinergi, bersatu padu, bergotong royong untuk membangun tatanan keluarga yang berkualitas di Sulawesi Tengah untuk lebih sejahtera dan bahagia.
Kegiatan Webinar dirangkaikan dengan peresmian Library Café BPKP oleh Deputi Bidang Investigasi BPKP Agustina Arumsari dan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Tengah. Kepala Perwakilan BPKP, Beligan Sembiring mengatakan dengan hadirnya Library Cafe harapannya bisa sebagai sarana untuk mengembangkan pengetahuan dan kompetensi ASN dengan cara yang berbeda. Menjadikan belajar itu sesuatu yang menyenangkan tidak membosankan sambil menikmati secangkir kopi sesuai dengan mottonya “ Sebuah Buku Mengutarakan Hati, Secangkir kopi Mendekati Hati “
SUMBER: HUMAS BKKBN SULTENG
