BKKBN Sulteng Baksos Bersama TNI, Polri

Palu, 50detik.com–Kegiatan Pengabdian Masyarakat berupa Bakti Sosial kolaborasi antara BKKBN dengan TNI, POLRI, Kagama, dan Lembaga Pemasyarakatan (lapas) Kementerian Hukum dan Ham, hari ini serentak dilaksanakan di 30 provinsi, di 47 titik Lapas/Rutan se Indonesia

Kegiatan dibuka secara virtual dan dihadiri sejumlah petinggi diantaranya Ketua Kagamadok / Kepala BKKBN Dr. Hasto Wardoyo, SpOG (K), Ketua Asosiasi RS TNI POLRI Letjen TNI dr. A. Budi Sulistya, SpTHT KL (K), MARS, Wakil Menteri Hukum dan HAM Prof. Dr. Edward Omar Sharif Hiariej (Eddy Hiariej), S.H., M.Hum yang mengikuti dari Lapas Yogyakarta, Dirut BPJS Prof. dr. Ali Ghufron Mukti, M.Sc., Ph.D, Brigjen TNI Dr. Sukirman, SpKK selaku ketua panitia, dan Menteri perhubungan RI juga sebagai Wakil Ketua I Kagama Pusat Ir. Budi Karya Sumadi yang membuka kegiatan pengabdian masyarakat bertemakan Berkolaborasi Untuk Mengabdi Dengan Hati, Sabtu (5/2/2022)

Di Sulawesi Tengah, baksos ini di pusatkan di Lapas Kelas II A Palu. Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah bersama Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas IIA Palu, RS TK. III. 13.06.01 Dr. Sindhu Trisno, RSU Bhayangkara Palu, Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada kedokteran (Kagamadok) Sulteng, Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) Sulteng, medco foundation, Puskesmas Bulili, dan banua vaksin, bersinergi menggelar kegiatan ini yang diharapkan dapat memecahkan rekor MURI.

“kami sangat mengapresiasi kegiatan ini karena memang kita perlu melakukan kolaborasi untuk mengabdi dengan hati” ujar Direktur RS TK. III. 13.06.01 Dr. Sindhu Trisno Letkol Ckm dr. Teguh Ismanto usai acara pembukaan yang juga dirangkaikan dengan penandatanganan Perjanjian Kerjasama 3 instansi (Kemenkumham, BKKBN, Asosiasi RS TNI POLRI)

rangkaian kegiatan bakti sosial yang dilaksanakan diantaranya Penyuluhan Kesehatan Reproduksi pria dan Bahaya Narkoba oleh Tim dokter dari POGI dan RS TNI Tingkat III dr. Sindhu Trisno dan RS Bhayangkara. Kegiatan tersebut diikuti oleh 135 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Pengobatan Massal pada Penyakit Umum seperti keluhan berupa gangguan pencernaan, gatal pada kulit ,batuk flu dan demam dll yang diikuti sebanyak 140 WBP. Serta Pemberian Vaksinasi Covid-19 tahap 1 kepada 94 WBP, tahap 2 kepada 111 WBP dan vaksin boster kepada 11 pegawai dan 1 WBP.

Tidak hanya itu, pada kegiatan ini juga dilakukan Pelayanan KB, Penyuluhan deteksi dini Kanker Mulut Rahim (serviks) dan deteksi Sadari Kanker Payudara, serta pemeriksaan IVA gratis oleh POGI Sulteng yang diikuti ibu-ibu Dharma Wanita Persatuan, Karyawati Lapas Kelas IIA Palu dan Masyarakat Umum dengan hasil pelayanan yakni IUD 7 orang, Implan 4 org, suntik 3 bulan 2 org, pil kombinasi, 1 org, kondom 3 org dan pemeriksaan IVA deteksi kanker mulut Rahim 17 org.
“kami juga berkolaborasi melakukan pelayanan KB, kami Bekerjasama dengan POGI untuk pemeriksaan kanker mulut Rahim dan sadari kanker payudara melibatkan Dharma wanita Persatuan lapas serta masyarakat sekitar”Ujar Kepala BKKBN Sulteng Tenny C. Soriton, S.Sos.,MM

Kepala Lapas Kelas IIA Palu, Gamal Bardi menyampaikan bahwa kegiatan berjalan dan terlaksana dengan baik, ia berhadap kerja sama seperti ini dapat terus terjalin, “terima kasih atas diadakannya kegiatan bakti sosial ini dan saat ini warga binaan pemasyarakatan Lapas Kelas IIA Palu sangat antusias mengikuti kegiatan bakti sosial tersebut yang saat ini sedang berlangsung. Saya mengharapkan dimasa yang akan datang dapat bersinergi kembali sehingga pelayanan kesehatan pada pemasyarakatan dapat meningkat.” Tuturnya.

Dari pantauan di lokasi, terlihat WBP tertib dan antusias mendapatkan pelayanan di tenda-tenda yang telah disediakan, apalagi ketika mendapatkan penyuluhan terkait narkoba dan kesehatan reproduksi. ketika disinggung soal bahaya penggunaan goli-goli oleh tim dokter, sontak disambut suara riuh tawa WBP. Dijelaskan tim dokter bahwa penggunaan goli-goli sangat berbahaya bagi kesehatan alat reproduksi, tindakan ini dapat menyebabkan Infeksi.

Sumber: humas bkkbn sulteng

Pos terkait