Akibat Tidak Ada Perhatian Pemkab Buol, Warga Lakukan Aksi Menanam Pohon Di Ruas Jalan Dalam Kota Yang Rusak Parah

 

Inilah salah satu Fotret Kondisi Ruas Jalan dalam Kota Buol saat ini (Foto Istimewah)

Laporan : Suleman Dj. Latantu

BUOL,50DetikCom. Masyarakat Kabupaten Buol merasa kesal melihat kondisi sejumlah ruas khususnya dalam Kota Buol yang sudah rusak parah bak kubangan kerbau.Seperti halnya, kondisi ruas jalan di Dusun Bundo Kelurahan Leok 2 Kecamatan Biau.

Pantauan media ini menunjukkan, badan jalan tersebut sudah rusak parah bahkan nyaris tak bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat lainnya. Wargapun kesal  melihat dan merasakan kondisi ruas jalan tersebut. Dan buntut dari kekesalan, akhirnya warga meramai ramai melakukan aksi menanam berbagai jenis pohon di ruas badan jalan, diantaranya pohon pisang, sagu, kelapa serta menghampar  material potongan kayu dan batu pada bagian jalan yang rusak.

Aksi penanaman berbagai jenis pohon serta hamparan meterial dilakukan, tak lain sebagai bentuk protes  terhadap Pemerintah Kabupaten Buol, DPRD dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) yang dinilai tidak memperhatikan kondisi jalan tersebut yang sudah rusak parah apalagi dimusim penghujan seperti  saat ini keadaan jalan itu sulit bedakan mana jalan bagus mana tidak. Karena kubangan jalan itu dipenuhi dengan genangan air,  sehingga banyak pengendara lewat jalan itu terjebak masuk lubang.

“ Kami minta kepada Pemkab Buol bersama pihak DPRD  agar segera melakukan perbaikan terhadap semua titik badan  jalan yang rusak . “ungkap warga Bundo yang enggan di sebut namanya pada Radar Sulteng selasa (4/1).

Ia menuturkan selama kepemimpinan Bupati Buol Amirudin Rauf dan Wakil Bupati Abdullah Batalipu masuk periode kedua kondisi jalan yang sering di lewati tiap hari oleh pejabat maupun pegawai dilingkup pemkab dan Anggota DPRD ini kurang mendapat perhatian serius dari pemkab utamanya akses jalan dalam kota dikelurahan leok 2 ini.

“ padahal jika dipikir basis pemenangannya pada pilkada lalu lebih banyak kontribusi dari warga Bundo penyumbang suara dan menjadi tim sukses.“ujar sumber itu merasa kesal

Sementara  Kepala Kelurahan Leok 2 Erwin Mangge saat  berada di lokasi jalan rusak kepada wartawan menuturkan, selama 4 tahun menjabat sebagai Lurah, setiap tahun ia mengusulkan untuk perbaikan, baik melalui Musrembang Kelurahan maupun usulanya sendiri sebagai lurah kepada Pemkab Buol, namun hal itu kurang mendapatkan respon dan perhatian serius

“Sudah 4 tahun saya memimpin Kelurahan Leok 2, hingga saat ini belum ada upaya dan perhatian terhadap perbaikan ruas jalan tersebut” tutur Erwin

Ia menjelaskan dengan adanya aksi warga diharapkan dalam waktu tiga bulan kedepan akan segera di lakukan perbaikan ruas jalan yang rusak dari Dinas PUPR selaku OPD tehnis. Dan kemungkinan rencana perbaikan itu tahun 2022 ini sudah di anggarkan. Dan menurut Erwin, ada 4 titik jalan yang perlu dilakukan perbaikan di Wilayah Kelurahan Leok 2 ini sudah mengalami kerusakan yang parah.

“ kita berdoa saja mudah-mudahan keluhan warga ini segera direspon dan ditindaklanjuti oleh Pemkab Buol” tandas Lurah Erwin Mangge.***

Pos terkait