Lambunu, 50detik.com- Akhirnya SND tak berkutik saat dijemput Polisi Bolano Lambunu di rumahnya di Bolano, dan dijebloskan masuk sel tahanan, akibat perlakuannya yang memukul Rifaldi salah seorang tenaga operator dan mengancam memukul Kepsek SMK DDI Siendeng, belum lama ini.
Tak ada lagi keberanian, bahkan begalnyapun hilang, dengan kucuran air mata meminta kepada Kepsek Marta untuk memaafkan, dan berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya.
Dihadapan polisi, pelaku menandatangani surat pernyataan untuk tidak lagi mengulangi perbuatan kriminal yang meresahkan warga, dan civitas SMK DDI Siendeng.
Baik Marta maupun Rifaldi menyatajan memaafkan dengan harapan tidak lagi melakukan tindakan yang melawan hukum. (empe)