Pelaku UMKM, Di Tuntut Kreatif Dan Inovatif Untuk Merebut Pasar

Bupati Poso, dr. Verna GM Inkiriwang. Sangat serius mendengar bisikan dari seorang ibu

Laporan : Ferdinand Puahadi.

50detik.com –  Pemerintah kabupaten Poso saat ini,  lagi giat mendorong  usaha masyarakat berpendapatan rendah, melalui program Usaha Mikro Kecil, Dan Menengah (UMKM). Kegiatan di pelopori pemerintah Kabupaten Poso.  Tergolong bukan main-main  karena setiap Tahun, ada 500 orang  pelaku usaha  yang di rekrut, kemudian di berikan fasilitas, dan modal usaha.

Suasana pertemuan UMKM dan penyerahan sertifikat di lapangan Sintuwu Maroso. Poso. Selasa (26/4).

Tujuan pokok dari gerakam  pemberdayaan  kelompok usaha  menengah ke bawah ini. Adalah alternatif   membangkitkan kembali ekonomi masyarakat Poso yang  mampu mandiri  dan berdikari dari  pekerjaan di tekuni.

Selain pemberian  modal melalui kegiatan UMKM.  Terobosan lain telah  di lakukan dr. Verna GM Inkiriwang. Yakni melakukan  kerjasama dengan  kantor ATR/BPN Poso. Orientasi  sinergisitas kedua lembaga  adalah untuk mempersatukan persepsi  terkait  layanan   pengadaan sertifikat  gratis  yang di himpun  melalui  program Pendaftaran Tanah Sistimatis  Lengkap (PTSL).

Kolaborasi tersebut akan di wujudkan dengan  penyusunan PTSL baru, dimana sasaranya, memprioritaskan  wilayah Kabupaten Poso yang belum tersentuh oleh program dari kementerian Agraria  sebelumnya”

” Penyerahan hak atas tanah  bagi pelaku UMKM. Adalah bentuk dukungan ATR/BPN kepada  pemerintah Kabupaten Poso. Karena sudah sejalan dengan  salah satu pilar  pembangunan  yakni; Poso Sejahtera, dan  bantuan permodalan kepada  500 UMKM Bangkit Mandiri,” Ulas Adolf (sapaanya), dalam sambutan.

Hubungan dan atensi  yang selaras  antar institusi. Sudah  tentu  semakin berdampak  positif  bila di kaitkan dengan  upaya  percepatan pembangunan di Kabupaten Poso  yang terus  mengejar ketertinggalan.

” Pemerintah daerah sangat bersyukur dan memberi apresiasi  kepada  ATR/BPN Poso, dengan langkah  di lakukan,  berupa  penyelenggaraan pengadaan  sertifikat  melalui  program PTSL yang di peruntukan bagi  masyarakat khususnya  pelaku UMKM,” Kata bupati Verna memberi tanggapan.

Menurut perempuan  pemegang kursi nomor Satu di kabupaten Poso ini.  Bahwa  akte tanah yang di terima sekarang, bukan hanya menjadi  jaminan kepemilikan, tetapi masih  banyak  manfaat lain dari lembaran kertas berlambang burung garuda tersebut,

” Sertifikat tanah, selain berperan sebagai jaminan hukum bagi pemiliknya, dapat juga berguna ketika kita  membutuhkan  kredit untuk berbagai keperluan” Katanya singkat.

Kepala Dinas Koperasi Dan UKM Kab. Poso. Murniati Putosi

Bupati sekaligus   pencetus ide berkantor di desa itu  berharap. Bahwa suatu saat akan  ada  lembaga swasta  seperti perbankan  yang berpartisipasi membantu  pelaku usaha di kabupaten Poso, dengan bantuan kredit lunak.

“Kita memiliki harapan bahwa ada partisisipasi dari stakeholder lembaga swasta seperti  perbankan, untuk memberikan  kredit lunak kepada usaha mikro kecil yang berkegiatan di Poso. Dan sebaliknya  para pelaku UMKM  pun harus mampu  memberi keyakinan kepada pemberi modal  dengan  menciptkan produk  yang  inovatif, kreatif, dan menarik perhatian  konsumen untuk membeli,” Ujarnya.

Kepala ATR/BPN Poso, Adolf Severlianus Puahadi. S.Sit. MM

Program kerjasama lintas sektoral jajaran pemerintah daerah tersebut.  Telah di hiasi dengan pembagian  sertifikat  kepada 350 Kepala Keluarga (KK). dari beberapa wilayah kelurahan.  Penyerahan di lakkukan secara simbolis oleh Bupati Poso, di dampingi Kepala ATR/BPN, dan kepala dinas  Koperasi Dan UKM  Kabupaten Poso, Murniati Putosi. Acara ini berpusat di lapangan Sintuwu Maroso Poso. Selasa, (26/4).*

 

 

Pos terkait