192 Bilik Huntara di Gawalise Siap Ditempati

Laporan: Rahmat Pratama

Palu, 50detik.com– Sebanyak 192 bilik hunian sementara (Huntara) di Gawalise Palu siap dihuni warga pengungsi korban bencaba tsunami dan likuifaksi Palu, Sigi dan Dinggala (Pasigala).

Hunian tetsebut, Selada, 15 Januari 2019 diresmikan pemanfaatannya oleh Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola ,

Ikut mendampungi diantaranta  Walikota Palu diwakili Sekretaris Kota Palu, Kepala BPBD  , Kadis Sosial, Kadis Perkimtan, Kadis Bina Marga Dan  Karo Humas dan Protokol Propini Sulteng.

Jumlah huntara yang siap ditempati itu disampaikan  Kepala Satgas PUPR Arie Sutiadi.

“Huntara yang ada Di Gawalise yang sudah siap untuk di Huni masyarakat yang masih tinggal saat ini shalter sebanyak 192 Bilik atau bisa dihuni sebanyak 192 KK ,” ungjapAri.

Selanjutnya Arie Sutiadi menyampaikan harapannya agar setiap Huntara yang sudah selesai dibangun kiranya dapat segera di Huni agar dapat menjadi analisa kebutuhan Huntara yang akan dibangun kedepan dan selanjutnya Arie Sutiadi selaku ketua Satgas PUPR menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan pembangunan Huntara yang tidak sesuai target waktu yang ditentukan dan berjanji agar secepatnya untuk menyelesaikan Pembangunan seluruh Kkebutuhan Huntara .

Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola, atas nama masyarakat menyampaikan Trima kasih kepada PUPR yang telah dapat menyelesaikan Pembangunan Huntara di Gawalise  dan mengharapkan agar dapat dilakukan percepatan Pembangunan Huntara sesuai kebutuhan , Selanjutnya Gubernur mengharapkan kepada Walikota Palu dan Perangkatnya agar dapat segera mengisi seluruh Huntara yang sudah siap di Huni agar masyarakat yang masih tinggal di shalter,

Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola , menyampaikan harapannya agar setiap Huntara yang sudah selesai dibangun segera diisi supaya dapat dianalisa kebutuhan akan Huntara dan  Gubernur Juga Menyampaikan bahwa tidak seluruhnya masyarakat yang mengungsi akan menempati Huntara karena Masyarakat yang masih dapat bangun lokasinya akan diberikan dana Stimulan untuk Membangun Rumahnya Kembali dan Gubernur menyampaikan harapannya agar masyarakat dapat bersabar karena kami terus berupaya agar percepatan pemulihan dapat terwujud seperti dengan ditetapkannya SK Gubernur tentang Data Korban Bencana , berdasarkan SK tersebut sudah diusulkan untuk realisasi dana Stimulan dan Dana Santunan jumlah Dana yang diusulkan untuk Dana Stimulan dan Santunan sebesar 2,6 T, demikian juga untuk Percepatan Pembangunan Hunian Tetap Masyarakat sudah dimohon kepada Pemerintah Pusat agar dapat mengambil langkah langkah untuk Percepatan Pembangunannya , saya mengharapkan masyarakat harus bersabar semuanya harus lewat proses .

pada Kesempatan itu Gubernur meminta kepada masyarakat agar Huntara tidak jadi Kos Kosan atau disewakan saya mengharamkan kalau ada terjadi hal seperti itu jadi Lurah dapat memastikan benar siapa yang menghuni Huntara yang merupakan Seleksi untuk mendapatkan Hunian Tetap di Tempat Relokasi kata Gubernur.

Pos terkait